Bangun NegeriHeadline

Wagub: Disiplin Pilar Utama ASN, Pendidikan Landasan Pembangunan Sultra

×

Wagub: Disiplin Pilar Utama ASN, Pendidikan Landasan Pembangunan Sultra

Sebarkan artikel ini
FB IMG 1746433498549

KENDARI, suarakendari.com – Suasana khidmat terasa di Lapangan Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara pada Senin pagi (5/5/2025). Ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagaiOrganisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra berbaris rapi mengikuti apel gabungan yang dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sultra, Ir. Hugua, M.Ling. Apel ini menjadi momentum refleksi mendalam akan pentingnya disiplin dalam menjalankan tugas negara serta makna pendidikan yang hakiki bagi kemajuan daerah.

Kehadiran Sekretaris Daerah Provinsi Sultra, para pimpinan tinggi pratama, staf ahli gubernur, asisten Sekda, kepala OPD, kepala biro, serta jajaran pejabat struktural dan fungsional semakin menambah bobot acara ini. Dalam sambutannya, Wagub Hugua mengawali dengan mengingatkan seluruh ASN akan kebermaknaan momen yang baru saja diperingati, yakni Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada 2 Mei, yang beriringan dengan Hari Ulang Tahun Provinsi Sulawesi Tenggara, Kabupaten Konawe Selatan, dan Kota Kendari.

“Kita baru saja merayakan serangkaian hari penting. Ini adalah saat yang tepat bagi kita untuk merenungkan esensi pendidikan dan kontribusinya terhadap pembangunan daerah yang kita cintai ini,” tutur Wagub Hugua dengan penuh semangat.
Lebih lanjut, beliau mengupas tuntas filosofi pendidikan berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Sebuah penekanan diberikan pada fakta bahwa tujuan pendidikan tidak hanya berkutat pada pengembangan aspek intelektual semata. Justru, mayoritas tujuan pendidikan, yakni lima dari enam poin, menitikberatkan pada pembentukan karakter luhur peserta didik, meliputi aspek spiritual keagamaan, akhlak mulia, serta kecerdasan emosional dan sosial.

“Dalam dunia pendidikan, tidak ada istilah gagal. Yang ada hanyalah proses belajar menuju kesuksesan. Filosofi ini hendaknya kita terapkan pula dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara,” tegasnya, memotivasi seluruh ASN yang hadir.

Sorotan penting lainnya dalam amanat Wagub adalah apresiasi terhadap peningkatan signifikan tingkat kedisiplinan ASN Pemprov Sultra dalam dua bulan terakhir. Sejak dilantik pada 20 Februari 2025, Hugua mencatat adanya perubahan positif dari tingkat kehadiran yang semula berkisar 8-10 persen menjadi 50-60 persen pada pukul 07.45 WITA. Beliau berharap tren positif ini terus berlanjut hingga mencapai target ideal 80-90 persen.

“Disiplin adalah identitas, mahkota seorang ASN. Di dalamnya terkandung komitmen dan dedikasi yang tinggi terhadap amanah yang diemban,” ujarnya dengan nada mantap. Bahkan, Wagub mengaitkan kedisiplinan dengan aspek kesehatan, di mana perilaku disiplin diyakini mampu memicu pelepasan hormon-hormon positif seperti endorfin, dopamin, oksitosin, dan serotonin yang secara langsung meningkatkan semangat dan produktivitas kerja.
Sebagai wujud komitmen Pemprov dalam memperkuat budaya disiplin, Wagub Hugua mengumumkan adanya sistem penghargaan dan evaluasi berkala bagi ASN.

“Mulai tanggal 17 setiap bulannya, bertepatan dengan peringatan Hari Kesadaran Nasional, kita akan mengumumkan ASN serta instansi dengan tingkat kehadiran terbaik dan terendah. Penghargaan akan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja dan kedisiplinan,” pungkasnya.

Apel gabungan ini bukan sekadar rutinitas seremonial. Lebih dari itu, menjadi penanda komitmen kuat Pemprov Sultra dalam membangun birokrasi yang profesional, berintegritas, dan berdedikasi tinggi. Disiplin bukan hanya sekadar kepatuhan terhadap aturan, namun juga fondasi utama dalam mewujudkan pelayanan publik yang prima dan pembangunan daerah yang berkelanjutan. Semangat Hardiknas dan momentum hari jadi daerah menjadi pengingat bahwa pendidikan karakter dan kedisiplinan adalah dua sisi mata uang yang tak terpisahkan dalam memajukan Sulawesi Tenggara. Sk