SUARAKENDARI.COM โ Bayern Munich memastikan gelar juara Liga Jerman (Bundesliga) ke-34 mereka pada hari Minggu (4/5) tanpa harus bertanding. Kepastian ini didapat setelah rival terdekat mereka, Bayer Leverkusen, ditahan imbang 2-2 oleh Freiburg. Hasil imbang tersebut membuat keunggulan delapan poin Bayern di puncak klasemen menjadi tidak terkejar dengan hanya dua pertandingan tersisa.
Leverkusen sebenarnya membutuhkan kemenangan pada laga tandang di Freiburg untuk menjaga asa meraih gelar juara setelah Bayern hanya bermain imbang 3-3 dalam lawatan ke RB Leipzig pada hari Sabtu.
Namun, hasil di Schwarzwald-Stadion pada Minggu sore mengunci posisi Bayern di puncak klasemen dengan 76 poin. Sementara itu, Leverkusen tertahan di posisi kedua dengan 68 poin.
Gelar ini memperpanjang rekor Bayern sebagai penguasa Bundesliga sejak liga teratas Jerman diperkenalkan pada tahun 1963.
“Kita dapat meluangkan waktu sejenak untuk menikmati kemenangan Bundesliga ini,” ujar pelatih Bayern Munich, Vincent Kompany, dalam pernyataan resmi klub. “Sungguh perasaan yang luar biasa! Saya ingin mengucapkan selamat kepada para pemain atas usaha luar biasa mereka sepanjang musim ini. Kalian telah meraih ini bersama-sama. Kalian telah memenangkannya sebagai sebuah tim.”
Kompany, yang menjalani musim pertamanya menukangi Die Roten, menambahkan, “Musim ini belum berakhir, dan masih banyak hal yang bisa dinantikan. Mari kita akhiri musim ini dengan kuat, bersama-sama.”
Bayern Munich juga akan berpartisipasi dalam format baru Piala Dunia Antarklub yang akan dimulai pada bulan Juni di Amerika Serikat.
Skuad Bayern, yang berkumpul di Munich untuk menyaksikan pertandingan Leverkusen bersama-sama, akan menerima trofi Bundesliga pada hari Sabtu mendatang dalam laga kandang terakhir mereka musim ini melawan Borussia Moenchengladbach.
Sorotan juga tertuju pada penyerang andalan Bayern, Harry Kane. Pemain internasional Inggris berusia 31 tahun itu akhirnya meraih gelar liga utama pertamanya dalam kariernya. Kane bahkan mengunggah video dirinya dan rekan-rekan setimnya menyanyikan lagu kebanggaan juara, “We are the Champions,” setelah peluit akhir pertandingan Freiburg vs Leverkusen berbunyi.
Kane juga berpeluang mencatatkan sejarah di Bundesliga. Ia tampaknya akan menjadi pemain pertama yang dinobatkan sebagai top scorer liga dalam dua musim pertamanya. Dua pekan lalu, ia memecahkan rekor liga dengan mencetak 60 gol dalam 60 pertandingan liga pertamanya untuk Bayern.
Sementara itu, Freiburg, yang tengah berjuang untuk mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan, tampil penuh semangat di hadapan pendukungnya. Maximilian Eggestein membawa tuan rumah unggul pada menit ke-44 melalui tendangan yang sedikit terbelokkan.
Empat menit babak kedua berjalan, Freiburg kembali memperlebar keunggulan. Kali ini, bek Leverkusen, Piero Hincapie, melakukan gol bunuh diri setelah terjadi kemelut di depan gawang tim tamu.
Leverkusen, yang masa depan pelatih mereka Xabi Alonso menjadi spekulasi karena diminati beberapa klub besar Eropa termasuk Real Madrid, baru bisa bangkit di menit-menit akhir. Florian Wirtz memperkecil ketertinggalan melalui aksi individunya dan penyelesaian apiknya pada menit ke-82. Jonathan Tah kemudian menyamakan kedudukan pada masa injury time untuk menciptakan akhir yang dramatis.
Meskipun berhasil menyamai rekor liga dengan catatan 33 pertandingan tandang Bundesliga tanpa kekalahan, Leverkusen gagal mencetak gol ketiga di sisa waktu.
“Selamat kepada Bayern,” ujar pelatih Leverkusen, Xabi Alonso, yang musim lalu membawa timnya meraih gelar liga domestik dan double winner piala. “Ini adalah kemenangan liga yang pantas. Mereka adalah tim yang lebih baik dan lebih konsisten.” SK
