Buton, suarakendari.com – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) pencari ikan, yang di laporkan terjatuh dan hilang saat mencari ikan, di sekitar Perairan Labuan Dere, Kabupaten Buton, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, pada Sabtu (20/8/2022), sekitar pukul 07.30 wita.
Korban, bernama La Ompo (48 Tahun), Warga Desa Manuru, Kecamatan Siotopina, Kabupaten Buton, dilaporkan terjatuh dari kapalnya, saat hendak mencari ikan, di sekitar perairan laut Labuan Dere, Buton, pada Jumat (19/8/2022).
Kepala Kantor SAR Kendari, Aris Sofingi, mengatakan, korban ditemukan oleh nelayan setempat, dalam kondisi meninggal dunia, sekitar 21 Nautical Mile (NM) dari lokasi awal korban di laporkan hilang.
“Korban ditemukan nelayan setempat, setelah dilakukan pencarian selama dua hari, dalam kondisi meninggal dunia,”Kata Aris Sofingi.
Korban yang ditemukan, selanjutnya di evakuasi Tim SAR, untuk kemudian diserahkan ke pihak keluarga, untuk dimakamkan.
“Dengan ditemukannya korban, maka Operasi SAR terhadap salah seorang nelayan yang dilaporkan hilang saat mencari ikan, dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur yang terlibat kemudian dikembalikan ke kesatuannya masing – masing,”Ujar Kepala Kantor SAR Kendari.
Kejadian bermula saat korban hendak mencari ikan Tuna dengan menggunakan kapal menuju sebelah timur perairan Pulau Buton. Dalam perjalanannya korban diduga dihantam ombak hingga tenggelam.
“Setelah itu korban tak kunjung kembali, sementara kapal jenis longboat milik korban, ditemukan terdampar di Pantai Pasir Panjang, Desa Kuraa,” pungkasnya. Ys
