KENDARI, suarakendari.com – FC Barcelona memastikan gelar juara La Liga ke-28 mereka setelah meraih kemenangan tipis 2-0 atas rival sekota, Espanyol, dalam pertandingan yang penuh drama di kandang Espanyol dini hari tadi (16/5/2025). Meskipun keluar sebagai pemenang dan merayakan gelar juara, Barcelona harus mengakui bahwa Espanyol memberikan perlawanan sengit, terutama di babak pertama.
Espanyol memulai pertandingan dengan intensitas tinggi dan nyaris membuka keunggulan melalui serangan balik cepat. Sayangnya bagi tuan rumah, gelandang bertahan Urko Gonzalez gagal memanfaatkan peluang emas ketika tendangannya melambung tipis di sisi gawang Wojciech Szczesny.
Tak berselang lama, Espanyol kembali mengancam. Kali ini, Javi Puado memaksa Szczesny melakukan penyelamatan gemilang untuk menjaga gawang Barcelona tetap aman. Meskipun Barcelona mampu mendominasi penguasaan bola, serangan balik Espanyol terus menghadirkan ancaman nyata bagi lini pertahanan Blaugrana. Babak pertama berakhir tanpa gol, dan Barcelona patut bersyukur tidak tertinggal dalam 45 menit awal.
Memasuki babak kedua, Barcelona menunjukkan peningkatan dalam permainan mereka. Gol pemecah kebuntuan akhirnya tiba pada menit ke-53 melalui aksi individu Lamine Yamal. Winger muda berbakat itu melakukan penetrasi dari sisi kanan lapangan sebelum melepaskan tendangan melengkung kaki kiri yang tak mampu dijangkau oleh kiper Espanyol. Gol spektakuler tersebut membawa Barcelona unggul 1-0.
Situasi semakin sulit bagi Espanyol setelah bek tengah Leandro Cabrera menerima kartu merah akibat menyikut dada Lamine Yamal. Bermain dengan sepuluh pemain, Espanyol kesulitan untuk mengejar ketertinggalan. Di masa injury time, Barcelona memastikan kemenangan dan pesta juara mereka melalui gol Fermin Lopez, yang mengubah skor menjadi 2-0.
Secara statistik, Barcelona memang mendominasi penguasaan bola dengan 75%, berbanding 25% milik Espanyol. Namun, Espanyol tercatat memiliki 9 percobaan tembakan, hanya sedikit di bawah 12 tembakan milik Barcelona.
Sayangnya bagi Espanyol, hanya satu di antaranya yang tepat sasaran, berbanding empat milik Barcelona. Pertandingan ini juga diwarnai dengan 18 pelanggaran dan 3 kartu kuning.
Kemenangan ini memastikan Barcelona meraih gelar La Liga musim ini, menambah koleksi trofi liga mereka menjadi 28. Sementara itu, Espanyol harus menerima kekalahan di kandang sendiri dalam laga derby yang menentukan ini. Sk