Kendari, suarakendari.com- Warga khususnya pembesuk atau penjaga dari keluarga pasien, mengeluhkan tarif parkir RSUD Kendari yang dinilai mahal. Pasalnya, para pembesuk atau penjaga keluarga pasien harus merogoh kocek yang lumayan hanya untuk membayar parkiran.
Pihak pengelola parkir mematok tarif dasar 3000 ribu rupiah untuk satu jam pertama, selanjutnya tarif akan terus naik pada jam jam berikutnya.
“Untuk pembesuk yang datang sampai dua jam mungkin agak ringan karena hanya dikenakan 5000 rupiah, pertanyaanya bagaimana dengan keluarga pasien yang berjaga sampai seharian. Bayangkan kalau keluar makan tiga kali maka setiap kali keluar selalu bayar. Satu hari bisa sampai 15.000 rupiah, kalo sampai sepekan bisa besar juga uang parkir yang disiapkan,”ungkap Surya, warga.
Karena itu perlu ada kebijakan atau solusi dari pihak pengelola parkir terhadap keluarga pasien khususnya mereka yang penjaga pasien.
Namun pihak pengelola parkir memberi solusi dengan menawarkan tarif khusus untuk para penjaga yakni 15.000 rupiah untuk keluarga pasien yang hanya berlaku untuk satu orang saja.
” Lah, apa bedanya, jumlah itu kan akumulasi dari jam yang berlaku,”katanya.
Pengelola parkir dinilai terlalu berlebihan dan terkesan tak mau tahu dengan kondisi warga yang tak semua memiliki kelebihan uang. Sk
