Historia

Pentingnya Etika dan Karakter dalam Politik

×

Pentingnya Etika dan Karakter dalam Politik

Sebarkan artikel ini

Kendari, suarakendari.com– Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin, Prof Dr phil Sukri Tamma, M.Si, menegaskan keharusan menjaga etika demokrasi dalam pemilihan umum. Ia berbicara di kuliah umum di Universitas Halu Oleo (UHO), Kendari, pada Jumat ini.
“Pemilu adalah kegiatan berstandar tinggi. Mahasiswa, sebagai pelopor, harus menjaga etika ini,” kata Sukri Tamma.

Ia menekankan peran mahasiswa sebagai ‘moral force’ dan sebagai rujukan etik bagi masyarakat. Dan karena itu pula harus menjadi contoh dalam berperilaku etik dan demokratis.

Dekan FISIP Unhas tersebut berharap, bahwa, mahasiswa dapat menjadi baseline pemikiran untuk mengembangkan etika demokrasi. “Dunia kampus adalah dunia intelektual. Kesalahan etik oleh mereka memiliki dampak yang lebih besar bagi masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu, Dekan FISIP UHO, Prof Dr H Eka Suaib M.Si, menyoroti standar kepemimpinan dalam politik. “Tidak hanya soal elektora atau proses, tapi juga tentang adab dan nilai,” ungkapnya.

Menurut Eka Suaib, kelemahan struktural di partai politik seringkali memfasilitasi individu menduduki posisi tinggi berdasarkan ‘darah biru kekuasaan,’ bukan kualifikasi sebenarnya. “Karakter dan kepribadian harus menjadi indikator utama dalam pemilihan kepemimpinan,” pungkasnya.

Kuliah umum ini dihadiri oleh sekitar 200 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen FISIP UHO.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *