Kendari, suarakendari.com – Kepolisian Resor Kota, (Polresta) Kendari lakukan rekayasa lalu lintas depan SPBU Martandu Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, pada Selasa (18/7/2023).
Rekayasa lalulintas yang dilakukan oleh Polresta Kendari lantaran kondisi jalan yang sudah rusak parah, dan tidak kunjung di benahi atau pun di perbaiki Instansi terkait.
Jalan yang ada terlihat digenangi air, usai di guyur hujan, serta banyaknya lubang pada jalan, yang cukup dalam.
“Hari ini kita melakukan rekayasa lalulintas dengan cara mengalihkannya disebelah arah yang berlawanan,” ujar Kapolresta Kendari Kombes pol Muh Eka Faturahman saat ditemui di lokasi, pada Selasa (18/7/2023).
Eka menambahkan rekayasa lalulintas itu dilakukan, karena mengingat jalan yang sudah rusak parah bahkan digenangi air dan sering terjadi kecelakaan lalulintas.
“Jalan ini sering terjadi kecelakaan bagi pengguna jalan, contoh beberapa lalu mobil tiba-tiba mogok di tengah jalan rusak ini dan mengakibatkan kemacetan yang sangat panjang,” ungkapnya.
Dia juga mengaku, bahwa jalan itu sering dilalui pejabat pemerintah daerah Sultra seperti Gubernur Ali Mazi.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Sultra Harmunadin yang juga berada di lokasi saat meninjau jalan rusak itu mengatakan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan jalan tersebut.
“Kita upayakan untuk segera memperbaiki dengan cara menghamparkan klas A. Kemudian dipadatkan dan di aspal. Terkait genangan air kita juga akan memperbaiki selokan-selokan yang menutupi air yang susah keluar,” ujar Harmunadin
Menurutnya, penyebab rusaknya jalan akibat genangan air yang tidak bisa kemana-mana karena drainase yang tidak berfungsi.
“Jadi rusaknya jalan karena air tidak bisa kemana-mana sehingga dia menetap pada badan jalan yang membuat badan jalan makin lembek dan pada akhirnya mengakibatkan rusak dan berlubang,” pungkasnya. Ys
