Kendari, suarakendari.com – Jenasah pria yang ditemukan tewas mengapung di Sungai Samping IGD RSUD Kendari, pada Rabu siang (19/7/2023), akhirnya terungkap.
Korban bernama Suanda, tempat tanggal lahir, Lambuya, pada 7 Desember 1985 dan beralamat Jl.Chairil Anwar, Kelurahan Watulondo,Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi mengatakan, terungkapnya identitas korban, setelah datang seorang perempuan di Polresta Kendari, yang datang melapor setelah kehilangan anggota keluarganya.
“Setelah di jelaskan ciri – ciri dan fotonya, perempuan itu mengakui sebagai Istri dari korban, yang di temukan tewas mengapung, di Sungai samping IGD RSUD Kendari,” kata AKP Fitrayadi, pada Kamis (20/7/2023).
Fitrayadi melanjutkan, saat ini, jenasah korban telah dibawa oleh pihak keluarga ke kediamannya untuk di makamkan. Berdasarkan hasil pemeriksaan medis luar yang dilakukan Tim Dokter Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, penyebab korban tewas akibat mati lemas.
“Untuk memastikan penyebab lain korban tewas, harus dilakukan otopsi, namun pihak keluarga menolak hal itu dengan menandatangani surat penolakan otopsi, dan memilih korban dimakamkan secepatnya, sehingga kami tidak melanjutkan untuk melakukan penyidikan,” tutupnya. Ys