BAUBAU, suarakendari.com-Pj Wali Kota Baubau Dr Muh Rasman Manafi, SP, M.Si yang diwakili staf ahli Wali Kota Baubau Drs Ruslan RZ saat membuka kegiatan penguatan kerja sama lintas perangkat daerah untuk mewujudkan Kabupaten / Kota Layak Anak dan Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak di aula kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Rabu (8/5/2024) mengajak seluruh komponen masyarakat Kota Baubau untuk dapat ikut bekerja bersama dalam menyukseskan Baubau sebagai kota yang aman, nyaman bagi anak yang layak bagi anak hidup tumbuh dan berkembang.
Menurut Drs Ruslan RZ, kekerasan terhadap anak merupakan masalah serius yang memerlukan perhatian dan tindakan nyata dari berbagai pihak termaksud Pemerintah. Sebab, Pemerintah memiliki peran kunci dalam melindungi anak-anak dari segala bentuk kekerasan serta memastikan bahwa mereka tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman dan mendukung. Dalam konteks ini, peran pemerintah mencakup berbagai aspek, mulai dari perumusan kebijakan hingga implementasi program-program preventif.
Dikatakan, ada enam kunci penting yang menjadi pedoman dalam kegiatan penguatan kerja sama lintas perangkat daerah untuk mewujudkan Kabupaten/Kota Layak Anak dan Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak yakni perumusan kebijakan dann hukum, pendidikan dan kesadaran masyarakat, sistem perlindungan anak, penguatan keluarga dan dukungan sosial, penegakan hukum dan hukuman yang deterrent serta kolaborasi dengan pihak terkait.
”Keenam prioritas inilah memainkan peran sentral dalam pencegahan kekerasan terhadap anak. Melalui kebijakan penguatan sistem perlindungan anak, pendidikan masyarakat dan penegakan hukum yang tegas. Pemerintah dapat menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang tanpa terhambat oleh kekerasan,”katanya.
(PPID UTAMA BAUBAU)
