Jelajah

Tips Memilih Jaket Gunung yang Baik

×

Tips Memilih Jaket Gunung yang Baik

Sebarkan artikel ini

Cuaca yang cenderung dingin dan berangin saat mendaki gunung menuntut kita untuk membawa jaket yang sesuai. Berbagai jenis jaket pun tersedia untuk kegiatan ini. Jaket dengan berbagai fungsi dan fitur pun ditawarkan agar dapat membantu melindungi tubuh saat mendaki gunung maupun saat beristirahat di area camp.

Jenis jaket dengan bahan polar hingga fitur waterproof/windproof bisa menjadi pilihan Para Bia_Awak. Ada beberapa tips dan rekomendasi yang bisa membantu Para Bia_Awak dalam menentukan jaket yang akan dipakai.

Para Bia_Awak bisa mengikuti beberapa tips berikut ini untuk mendapatkan rekomendasi jaket gunung yang sesuai dengan keinginan, termasuk yang memiliki fitur waterproof.

Pertama, pilihlah jaket dengan ukuran yang tidak terlalu pas ataupun tidak terlalu besar. Tapi, lebihkan sedikit dari badan kita. Selain untuk kenyamanan dalam bergerak, jaket dengan ukuran sedikit lebih besar dari ukuran badan kita bisa kita gunakan secara berlapis dengan jaket polar lainnya untuk menambah kesan agar lebih hangat jika memang dibutuhkan.

Jaket yang memiliki ukuran terlalu pas dengan badan kita akan menimbulkan gerah. Hal ini dikarena sirkulasi udara di dalam jaket yang berukuran pas tidak bisa mengikuti hawa panas yang keluar dari tubuh kita.
Perlu diperhatikan bahwa jaket gunung ada yang menyematkan polar di bagian dalamnya, sehingga akan lebih hangat ketika dipakai. Namun akan terasa panas jika digunakan saat siang hari.
Ada jaket gunung yang hanya menggunakan lapisan dalam berupa furing, di mana jaket seperti ini biasanya digunakan untuk mengurangi panas di dalam jaket, dengan bahan luarnya biasanya dibuat dari bahan polyester.

Saat ini, ada banyak jaket yang menggunakan teknologi seperti goretex, yaitu sebuah teknologi yang membuat lapisan jaket anti air dan kedap udara, namun tetap bisa mengalirkan udara panas di dalam jaket keluar.
Jaket dengan bahan polar bagian dalamnya sangat tidak direkomendasikan digunakan saat musim hujan. Sebab, ketika terkena air hujan, jaket jenis ini akan memakan waktu lama untuk kering. Biasanya para pendaki yang sudah cukup sering melakukan pendakian akan membawa dua jaket saat pendakian.

Jaket yang satu berbahan polar dimasukan ke dalam tas carrier dan hanya dipakai saat akan tidur atau cuaca ekstrim. Jaket yang satunya lagi berbahan polyester untuk dipakai ketika berjalan, karena memang tidak membuat panas terperangkap di dalam jaket, namun tetap bisa melindungi kita dari hujan dan angin gunung.
Selain ukuran, model, dan bahan, perhatikan juga detail jaket, hingga warna jaket sebelum membelinya.

Naskah : Bia_Awak

#Bia_AwakAdventure #Bia_AwakOutdoor #outdooradventures #mountaineering #hiking #jaketgunung #pendakigunung #pendakiindonesia #Bia_AwakAdventureServiceTeam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *