KENDARI, suarakenndari.com– Puluhan pengurus dan kader DPD Partai NasDem Kabupaten Konawe, melakukan aksi unjuk rasa, di depan kantor DPW Partai NasDem Provinsi Sulawesi Tenggara (sultra) di Kota Kendari, pada kamis (16/5/2024).
Mereka hendak menemui ketua dan pengurus DPW Partai NasDem Provinsi Sultra, namun tidak satu pun ada yang datang menemui mereka.
Karena kesal, para pengurus pun, melakukan penyegelan kantor DPW Partai NasDem Provinsi Sultra, dengan membentangkan spanduk berisikan pernyataan sikap.
Dalam pernyataan sikapnya, para pengurus itu, meminta kepada Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh segera mencabut SK pengurus yang baru, Bernomor 70 tahun 2024, tentang pengesahan pengurus Partai NasDem di Kabupaten Konawe.
Mereka menilai pergantian serta pengangkatan pengurus baru, tidak prosedural, karena dianggap bukan bagian dari kader bahkan terdapat oknum, yang masih aktif sebagai pengurus partai lain.
Sementara itu, Sekretaris DPW NasDem Sultra, Tahir Kimi mengatakan tak masalah kader menyampaikan aspirasinya.
“Tidak papa kader menyampaikan aspirasinya ke struktur satu tingkat di atasnya. Tidak masalah,” kata Tahir, saat dikonfirmasi Suarakendari.com.
Terkait tuntutan kader yakni keluarnya Surat Keputusan (SK) baru pengurus DPD NasDem Konawe, Tahir bilang itu adalah wewenang DPP.
“Semua unsur agar bisa memahami anatomi organisasi, seperti halnya terkait SK yang baru, itu kewenangan DPP,” jelasnya.
Mantan Sekretaris KONI Sultra ini juga mengaku sudah mengunjungi kantor DPW NasDem Sultra usai aksi penyegelan.
DPW NasDem Sultra, kata Tahir, tidak menganggap penyampaian aspirasi itu sebagai hal negatif, namun tetap meminta semua pihak menghormati keputusan organisasi.
“Saya tadi mengunjungi kantor Nasdem sebelum menuju bandara. Masih ada beberapa orang di kantor Nasdem, staf dan aparat,” katanya.
“Kami di DPW tidak menganggap ini sesuatu yang negatif, dan teman teman juga kita berharap bisa memahami aspek konstitusi kita hingga adanya SK terbaru yang secara otomatis kepengurusan kemarin-kemarin juga tidak berlaku lagi,” sambungnya.
Tahir juga menegaskan bahwa kepengurusan DPD NasDem Konawe yang dipimpin Mutaqin Siddik adalah kepengurusan yang sah.
“Kepemimpinan Mutaqim Siddiq dan Nasrullah adalah kepengurusan yang sah berdasar keputusan dari DPP yang dikeluarkan 30 April 2024,” pungkasnya. Ys
