Kendari, suarakendari.com– Pasca banjir bandang yang melanda wilayah Kelurahan Sanua, Kecamatan Kendari Barat.
Sejumlah personil Polri dan TNI bahu membahu melakukan pembersihan sisa lumpur akibat banjir yang menerjang pemukiman serta Rumah Sakit.
Seperti di Rumah Sakit Santa Anna Kendari, personil Brimob Sultra melakukan proses evakuasi pasien yang tengah di rawat untuk di bawa ke Rumah Sakit terdekat yang tidak terkena dampak banjir, pada Kamis (7/3/2024).
Sejumlah mobil Ambulance dari Rumah Sakit Bhayangkara terlihat lalu lalang mengangkut pasien untuk kemudian di bawa ke Rumah Sakit terdekat, yang tidak terdampak banjir.
Komandan Batalyon (Danyon) A Pelopor Satuan Brimob Polda Sultra Kompol Aris Rallang mengatakan, terkait penanganan banjir ini ada sekitar 70 personil diturunkan untuk membantu evakuasi pasien di RS Santa Anna.
“Personil yang kami turunkan, ada 1 kompi kurang lebih 70 orang untuk membantu proses evakuasi pasien. Pasien yang kami evakuasi di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari,” kata Kompol Aris Rallang.
Kompol Aris Rallang menambahkan, selain personil Brimob, proses evakuasi juga di bantu personil TNI sebagai bentuk sinergitas dalam menangani musibah seperti banjir.
“Selain Polri, proses evakuasi juga dibantu rekan-rekan dari TNI, sebagai bentuk sintergitas,” ungkapnya.
Aris mengakui, Kelurahan Sanua, Kecamatan Kendari Barat, menjadi salah satu lokasi yang paling terdampak banjir. Bahkan sejumlah rumah warga hanyut terbawa arus.
“Sampai saat ini laporan yang kami dapat belum ada korban jiwa, namun kerugian materil banyak kendaraan yang terkena dampak banjir, kemudian ada perumahaan yang rusak akibat banjir,” pungkasnya.