Suarakendari.com , Cibinong – Persija Jakarta harus pulang dengan kepala tertunduk usai dipermalukan Dewa United dalam duel panas Liga 1 Indonesia, di Stadion Pakansari, kabupaten Bogor, Sabtu(8/2/2025).
Skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah menjadi bukti bahwa Macan Kemayoran belum cukup garang untuk mendominasi musim ini!
Babak Pertama: Dewa United Mengamuk, Persija Goyah!
Sejak menit pertama, Dewa United tampil percaya diri di hadapan pendukungnya. Serangan demi serangan mereka lancarkan, membuat lini pertahanan Persija kalang kabut. Gol pembuka akhirnya tercipta di pertengahan babak pertama, setelah pemain andalan Dewa United melepaskan tembakan akurat yang tak mampu dibendung kiper Persija!
Macan Kemayoran coba bangkit, tapi koordinasi lini tengah mereka terlihat kacau. Beberapa peluang emas justru terbuang sia-sia, membuat mereka harus menutup babak pertama dalam kondisi tertinggal.
Babak Kedua: Harapan Bangkit, Tapi Mimpi Buruk Menjadi Kenyataan!
Memasuki paruh kedua, Persija berusaha menunjukkan taringnya. Intensitas serangan meningkat, dan akhirnya mereka berhasil menyamakan kedudukan lewat skema serangan balik yang memukau! Gol ini sempat membangkitkan semangat tim tamu, tetapi kegembiraan itu tak bertahan lama.
Dewa United tak tinggal diam. Hanya beberapa menit setelah gol penyama, mereka kembali menghantam Persija dengan serangan tajam yang berujung gol kedua! Stadion pun bergemuruh, sementara para pemain Persija hanya bisa terpaku melihat harapan mereka buyar begitu saja.
Statistik Tidak Berbohong! Dewa United Lebih Superior
- Penguasaan Bola: Dewa United 55% – 45% Persija
- Tembakan ke Gawang: Dewa United 8 – 5 Persija
- Pelanggaran: Dewa United 12 – 15 Persija
Statistik jelas menunjukkan bahwa Dewa United bukan sekadar beruntung. Mereka tampil lebih efektif, lebih haus kemenangan, dan lebih siap dibandingkan Persija!
Macan Kemayoran Jinak, Apa yang Salah?
Kekalahan ini tentu menjadi tamparan keras bagi Persija yang diharapkan tampil lebih dominan musim ini. Lini pertahanan mereka terlihat rapuh, sementara serangan sering kali buntu di sepertiga akhir lapangan.
Pelatih Persija pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
“Kami kehilangan fokus di momen-momen penting. Ini pelajaran berharga bagi kami,” ujarnya dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Di sisi lain, Dewa United merayakan kemenangan ini dengan penuh percaya diri.
“Kami tahu bisa mengalahkan mereka. Ini bukan kejutan, ini hasil kerja keras!” tegas pelatih Dewa United.
Persija dalam Krisis? Atau Sekadar Batu Sandungan?
Kekalahan ini memunculkan pertanyaan besar: Apakah Persija dalam krisis? Atau ini hanya batu sandungan kecil sebelum mereka bangkit kembali?
Yang jelas, jika Macan Kemayoran ingin kembali ke jalur kemenangan, mereka harus segera memperbaiki permainan mereka. Karena di Liga 1 Indonesia, setiap poin sangat berharga, dan tak ada ruang bagi tim yang terlena!
Ikuti terus berita terbaru Liga 1 hanya di sini. Jangan sampai ketinggalan update panas lainnya!
