Olah Raga

Drama Panas di Liga 1! Dewa United Keok 1-3 dari Madura United, Gol Kontroversial Jadi Sorotan!

×

Drama Panas di Liga 1! Dewa United Keok 1-3 dari Madura United, Gol Kontroversial Jadi Sorotan!

Sebarkan artikel ini
madura united fc lawan dewa united fc 169

Suarakendari.com, PAMEKASAN – Suasana di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan begitu menggelegar. Ribuan suporter Madura United berteriak penuh semangat, membakar atmosfer dengan nyanyian dan tepukan ritmis. Aroma rumput yang lembab bercampur dengan keringat para pemain yang bertarung habis-habisan di lapangan. Malam itu, Sabtu (15/2/2025), menjadi saksi bisu bagaimana Dewa United, tim peringkat kedua Liga 1 2024-2025, harus pulang dengan kepala tertunduk setelah ditaklukkan 1-3 oleh tuan rumah Madura United.

Babak Pertama: Kejutan Madura United

Kick-off dimulai dengan tempo tinggi. Dewa United yang datang sebagai unggulan mencoba mengambil kendali, tetapi Madura United tampil dengan determinasi luar biasa. Menit ke-25, stadion bergemuruh! Iran Junior berhasil memanfaatkan umpan cerdik Youssef Ezzejjari, melepaskan tembakan keras yang tak mampu dihalau kiper Dewa United. Gol pertama untuk Madura United!

Belum sempat Dewa United bangkit, sembilan menit berselang, Madura United menggandakan keunggulan. Kali ini, Ezzejjari sendiri yang mencatatkan namanya di papan skor setelah menerima bola matang dari Lulinha. Jala gawang Dewa United bergetar, sementara ribuan suporter tuan rumah bersorak penuh suka cita.

Dewa United Berusaha Bangkit, Tapi Kontroversi Menghantui

Memasuki babak kedua, Dewa United mencoba bangkit. Baru empat menit setelah restart, Egy Maulana Vikri menyelip di antara dua bek Madura United, menerima umpan manis dari Alex Martins, lalu menceploskan bola ke gawang. Skor berubah menjadi 2-1, harapan tim tamu kembali menyala.

Namun, drama tak berhenti di situ. Menit ke-58, suasana berubah tegang. Ricky Kambuaya mendapat kartu merah setelah tekel kerasnya dianggap terlalu berbahaya oleh wasit. Dewa United pun harus melanjutkan laga dengan 10 pemain, membuat tugas mereka semakin berat.

Momen paling kontroversial terjadi di menit ke-87. Sebuah tembakan jarak dekat dari Jaja tampak melewati garis gawang sebelum Ezzejjari menyapu bola keluar. Para pemain Dewa United mengangkat tangan, meminta wasit mengesahkan gol tersebut. Namun, setelah pemeriksaan VAR, wasit memutuskan tidak ada gol! Suporter Madura United bersorak lega, sementara pemain Dewa United tampak frustrasi.

Gol Pamungkas Madura United Kunci Kemenangan

Di tengah tekanan luar biasa, Madura United justru menambah keunggulan di masa injury time. Lulinha kembali menjadi arsitek serangan dengan mengirimkan umpan silang rendah yang disambar oleh Andi Irfan. Bola bersarang ke sudut gawang, membuat skor berubah menjadi 3-1.

Dewa United sempat mencetak gol hiburan di detik-detik akhir melalui Alex Martins, tetapi itu tak cukup untuk mengubah hasil pertandingan. Peluit panjang berbunyi, dan Madura United mengamankan tiga poin penting!

Dampak Kekalahan Dewa United dan Kebangkitan Madura United

Hasil ini menjadi pukulan telak bagi Dewa United yang sedang bersaing di papan atas Liga 1. Kekalahan ini membuat mereka gagal memangkas jarak dengan Persib Bandung di puncak klasemen. Saat ini, Persib kokoh dengan 49 poin dari 22 laga, sementara Dewa United tertahan di 40 poin dari 23 laga.

Di sisi lain, kemenangan ini sangat berarti bagi Madura United yang berjuang keluar dari zona degradasi. Dengan tambahan tiga poin, mereka berhasil naik dari dasar klasemen dan kini mengoleksi 20 poin dari 23 pertandingan.

Malam di Gelora Madura menjadi saksi betapa sepak bola penuh kejutan. Dari sorakan kemenangan hingga kontroversi di lapangan, laga ini akan selalu diingat oleh suporter kedua tim. Pertanyaan pun muncul: mampukah Dewa United bangkit dari keterpurukan? Ataukah Madura United yang justru mulai menemukan momentumnya? . SK