KENDARI, suarakendari.com– Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-79, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar lomba karaoke yang di ikuti ratusan peserta dari 17 Kabupaten/Kota di Sultra.
Lomba karaoke itu dibuka langsung Kepala Dikbud Sultra, Yusmin bertempat di Aula Dikbud Sultra, Selasa(13/8/2024).
Ketua DWP Provinsi Sultra, Wa Ode Munanah Asrun Lio, juga nampak hadir dalam pembukaan itu.
Ketua DPW Dikbud Sultra yang juga ketua panitia penyelenggara, Nurhartati Yusmin, menyampaikan bahwa kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari mulai 13-14 Agustus 2024.
“Jadi sampai hari ini pesertanya sudah mencapai 200 orang lebih,” kata Nurhartati Yusmin.
Dikatakan Nurhartati, peserta lomba karaoke berasal dari pegawai lingkup Dikbud Sultra, kepala sekolah, dan guru-guru dari sejumlah sekolah di Bumi Anoa.
“Kegiatan ini dapat terlaksana karena dukungan penuh dari Dikbud Sultra dan sponsor yang ikut berpartisipasi,” ujarnya.
Karena banyaknya peserta, pemenang lomba ini akan diambil mulai dari juara satu sampai enam, dan juara favorit satu sampai dengan enam. Kata dia, para pemenang dalam lomba karaoke ini akan mendapatkan hadiah berupa uang tabungan di Bank Sultra.
“Kegiatan ini selain dalam rangka menumbuhkan rasa semangat dalam menyambut HUT Kemerdekaan juga sebagai ajang silaturahmi pengurus DWP, pegawai, guru dan kepala sekolah di Diknas Pendidikan,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPW Sultra, Wa Ode Munanah Asrun Lio, dalam sambutannya menyatakan mengapresiasi dan mendukungan penuh kegiatan tersebut dalam rangka memeriahkan HUT RI.
“Kegiatan seperti ini sangat positif dan harus didukung. Pesertanya juga banyak, ini luar biasa,” imbuh Wa Ode Munanah Asrun Lio.
Di tempat yang sama, Kepala Dikbud Sultra, Yusmin menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan tersebut dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI Ke 79.
Kata dia, kegiatan tersebut sejalan dengan apa yang dilakukan Dikbud yang juga menyambut HUT RI dengan sejumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh sekolah, kepala sekolah, guru dan siswa-siswi, mulai dari pembagian bendera gratis ke masyarakat hingga kegiatan lain.
“Tentu kegiatan semacam ini dalam rangka menumbuhkan jiwa patriotisme dan cinta terhadap NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia),” tandasnya.
