Konawe, suarakendari.com – Seorang pria parobaya ditemukan meninggal dunia di atas perahu dalam posisi tersungkur sekitar 1 kilometer dari perairan sebelah selatan Pulau Bokori, Minggu (22/5/2022)
Kapolres Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Faturrahman membenarkan adanya penemuan tersebut. Berdasarkan hasil identifikasi polisi, pria yang bekerja sebagai nelayan tersebut ditehui bernama Abdul Kahar (62 Tahun), warga Kelurahan Lapulu, Kecamatan Abeli, Kota Kendari.
Menurut Faturrahman, awalnya korban meninggalkan rumah pada Sabtu 21 Mei 2022 sekitar pukul 17.00 Wita dengan menggunakan perahu miliknya untuk mencari ikan di laut dengan cara pasang pukat dan memancing.
Namun sekitar pukul 21.00 Wita korban belum kembali kerumah sehingga keluarga korban melakukan pencarian di laut tempat biasa korban mencari ikan.
Hingga pada minggu pagi hari pukul 06.00 wita keluarga yang sedang melakukan pencarian hanya dapat menemukan senter korban.
Selanjutnya sekitar pukul 07.00 wita korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh seorang nelayan bernama Kaharu dengan kondisi kapal tersangkut di sebuah sero (alat perangkap ikan).
“Pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, serta dari keterangan keluarga korban bahwa korban memiliki riwayat penyakit uluhati,” Jelas Kombes Pol Muhammad Eka Faturrahman.
Pihak keluarga korban tak ingin dilakukan visum, karena menurut keluarga korban bahwa penyebab kematian korban murni karena sakit.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal, serta mendengarkan keterangan keluarga korban maka sekitar pukul 09.30 wita jenazah korban di bawa pulang menuju ke rumah korban di kelurahan Lapulu untuk dikebumikan. Ys
