MAGELANG, suarakendari.com-Retret kepala daerah se Indonesia telah berakhir, namun oleh Presiden Prabowo Subianto tetap menginginkan agar kegiatan yang sama yakni retret kepala daerah kembali digelar pada 2026 sebagai ajang evaluasi terhadap target pembangunan nasional yang telah ditetapkan. Hal ini disampaikan saat penutupan retret kepala daerah di kompleks Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/2/2025).
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menyatakan, Presiden menekankan pentingnya evaluasi capaian program prioritas seperti swasembada pangan dan hilirisasi industri. Retret kepala daerah 2025 yang berlangsung selama delapan hari diikuti oleh 493 peserta, sementara 10 kepala daerah absen tanpa alasan.
Sk/bs